Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAI Al Muhammad Cepu menyelenggarakan kegiatan kuliah kunjungan lapangan di Yayasan Muhammad Ya’qub, Bulurejo, Jombang.

Kegiatan berlangsung pada Kamis, 8 Agustus 2024 ini menggunakan metode kelas kolaboratif. Pendekatan kolaboratif ini memungkinkan mahasiswa belajar secara aktif untuk meningkatkan kapasitas pedagogic. Studi kolaboratif ini melibatkan 295 mahasiswa dan dosen di lingkungan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAI Al Muhammad Cepu.

Kegiatan studi kolaboratif dibuka oleh ketua yayasan sekaligus pengasuh pondok pesantren Al Urwatul Wutsqo, Kyai Muhammadu Ya’qub. Ia menyampaikan rasa bahagia dan bangganya atas kunjungan dari IAI Al Muhammad Cepu.

“Kami sangat berterima kasih dan merasa terhormat atas kunjungan ini. Semoga hubungan baik ini dapat berlanjut dan membawa manfaat bagi kedua belah pihak,” ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama, Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, H. Muhammad Husaini, menyampaikan pentingnya Jombang sebagai pusat pendidikan agama yang banyak melahirkan tokoh-tokoh besar, termasuk pendiri Pondok Pesantren Al Urwatul Wutsqo, KH Muhammad Ya’qub Husein, yang merupakan murid dari KH Hasyim Asy’ari, pendiri Nahdlatul Ulama (NU).

“Kami berharap kegiatan studi kolaboratif ini berkontribusi positif serta menunjang kelancaran kegiatan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) terutama menambah pengetahuan dan kreatifitas mahasiswa dan dosen IAI Al Muhammad Cepu. Selain itu, semoga kita dapat keberkahan belajar di Jombang yang memiliki sejarah melahirkan tokoh besar dalam pendidikan terutama kalangan NU” ujarnya.

Acara diakhiri dengan Penandatanganan Nota Kesepahaman, antara Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI), Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), dan Prodi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) IAI Al Muhammad Cepu dengan Yayasan Muhammad Ya’qub Jombang.